Pages

Friday, May 26, 2017

Ramadan Kareem

Selamat datang bulan Ramdhan, bulan yang penuh berkah,, bulan bagi para pendosa dibukakan pintu hatinya untuk kembali kepada Penguasa alam semesta..
Hari ini tidak ada yang berbeda dari hari hari biasanya, slain karna efek kemarin libur jadi keenakan deh molor ga kebayang sampe jam 7 pagi khilaf baru bangun..kebayang gimana grabak grubuk nyiapin sgala hal buat kekantor...
Tettt telat absen dipotong dah uang makan, dasar perusahaan kejam hahahha..
Hari rasanya jam cepat berlalu karna esok weekend, but very special weekend.. Esok dah nak puasa... Ada perasaan bahagia, senyum sumringah temen temen kantor, tapi ada juga perasaan mengharu biru...Ada rasa haru sedih bahagia campur jadi satu..
Terharu, ini kali pertama puasa aku bersama suami...perubahan status diakhir tahun kemarin buat bulan ramdhan kali ini special.. 
Bahagia, di bulan ramadha tahun ini aku masi dikasi waktu oleh Allah untuk menikmati setiap detik menit dibulan yang penuh berkar, masi dikasi waktu untuk tobat,,,,
Sedih, lagi lagi rasa kehilangan mamak masih belum bisa terobati disaat saat penting seperti ini, dan yang buat lebih sedih lagi ternyata perubahan status menjadi istri, tidak banyak berpengaruh apa..karna suamipun tak mau pulang ke Tanjung Enim, banyak urusan lain yang lebih penting.. 
Dan aku merenung disini skrang dikamar ini... apa yang salah dengan diriku,, 
rasa sepi ini membunuhku,, 
Iyah , memang aku yang salah,, salahku sendiri kenapa aku ga mau ikut suami tinggal dan pindah ke Lampung..Iyah, memang aku yang salah,,aku yang memilih jalan hidup sendiri seperti ini, aku tidak bisa menyalahkan orang lain atas keinginan pilihan hidup yang aku jalani,,
Dia punya kepentingan sendiri, dia punya keluarga sendiri,, dan aku bukan yang terpenting olehnya..
Aku siapa, hanya orang asing yang masuk kekehidupannya dengan segalan keanehanku..
Mau meminta lebih.. hah aku cuma istri....
Untuk apa marah, hanya kecewa...diawal bulan puasa...

 

Friday, November 4, 2016

kemalingan 15102016

Saat saat yang tak kan kulupakan, walaupun ingin rasa hati tuk melupakan smuanya...Rasa yang tak ingin terpemdam lama dihati ini,,, Hari itu tepat tanggal 14 oktober 2016, tak ada perasaan yang aneh untuk tetap pergi ke Lampung untuk sekedar menghadiri pernikahan dina,, walaupun dibalik itu semua hanya karena menyempatkan waktu untuk bertemu kekasih hati, dan kurasa hanya tinggal moment kali ini bisa kerumah saudara gun untuk ngundang acara besok di tanjung.. Tapi memang ada perasaan gesilah untuk trus2an pulang cepet..Dan ternyata bukan tanpa alasan aku terus terusan gelisah dan pengen cepet pulang..
Dan untuk kali kedua ngerasa kemalingan,,,
Dan lagi barang yag bener bener  kubutuhin dan aku sayang..
bukan tanpa perjuangan untuk dapet barang barang itu..
Laptop jaman perjuangan dan laptop kantor..
Rasanya tulang melunak saat dapet kabar duka ini..
Dan saat aku menulis inipun masi lemes dan sedih walaupun sudah dapet gantinya yang berkali kali lipat lebih baik..mungkin cumq waktu yang bisa menyembuhkan rasa kehilangan ini..

Wednesday, June 29, 2016

Trikotilomania , mungkinkah?

Hidupku sangat menyedihkan , aku selalu merasa terpuruk oleh keadaan. Jarang sekali aku melihat arti kelebihan,,arti kebahagiaan..Dan aku selalu menulis disaat kesepian yang amat begitu mencekam..Teringat lagi olehku saat aku duduk di bangku kelas 1 SMP, saat itu aku terserang penyakit tifus yang memaksaku beberapa minggu terbaring di Rumah Sakit..Dan satu persatu helai rambutku rontok..Sejak saat itu aku mengalami kebotakan di beberapa bagian kepalaku.. Untuk anak diusiaku saat itu aku benar benar malu.. bahkan berat badanku tidak lebih dari 36kg..Betapa kurus dan tersiksanya aku saat itu..Aku malu pada teman - temanku..bagaimana caranyapun aku selalu mengikat rambutku hingga tak nampak oleh orang lain kalau rambutku botak.. Tapi momen lagi yang sungguh tak kan ku lupa saat mamak ku selalu berada disisiku saat sakit dan sehatku.. Keluar masuk rumah sakit di usia tersebut pasti sangat membuat luka yang dalam di hati orang tuaku..Tapi mamak selalu disisiku. Tiap malam sebelum aku tidur dengan telaten dia mengoleskan hair tonic supaya rambutku yang botak cepat tumbuh..Dan sampai sekarang aku masih tampil begitu cantik dengan rambut panjangku.. 
Tapi akhir - akhir ini aku baru menyadari , sesuatu yang buruk sedang terjadi padaku..seolah mengingatkan hal - hal yang terlewati.. Saat ini aku mengalami kebotakan rambut yang sama, tetapi bukan karena aku terserang penyakit tifus lagi.. Tapi untuk kali ini aku terserang penyakit "trikotilomania". Untuk mendengar namanya saja aku belum pernah,, semua berawal dari hobiku untuk mencabut rambut hingga menyebabkan kebotakan dikepalaku, tetapi karena aku menggunakan hijab jadi tak ada seseorangpun yang mengetahui hal ini.. Aku mengetahui hal ini saat aku iseng googling tentang kebiasaanku mencabut rambut dan ternyata aku terserang penyakit psikologi..

Penyebab secara ilmiah belum diketahui secara pasti.Namun para ahli berpikir bahwa penyebab sebenarnya dari tricholomania adalah ketidakseimbangan kimia di otak.Bahan kimia ini, yang disebut neurotransmiter yang merupakan bagian dari pusat komunikasi otak. Ketika sesuatu mengganggu kerja neurotransmittertersebut maka dapat menyebabkan masalah seperti kompulsif perilaku.Emosi negative , bagi banyak orang deng trikotilomania, menarik rambut adalah cara untuk mengatasi perasaan negative atau tidak nyaman seperti stres, kecemasan, ketegangan, kelelahan, kesepian, frustasi.

Aku rasa inilah penyebab penyakit ini, banyak referensi yang kubaca kemungkinan terbesar semua karena aku terlalu stres, ya aku mengakui aku begitu lelah menjalani hidup beberapa tahun ini, semenjak mamak pergi smua smakin kacau.. kehidupanku semakin berantakan. Dan sampai saat ini aku belum tau bagaimana cara menghadapi penyakitku ini..Kebiasaan ini terus berulang disaat aku terlalu banyak memikirkan jalan hidupku.. Aku membca, aku pergi jalan jalan, aku memberi, aku menyendiri, aku berbagi..Tidak juga mengobati luka dihatiku,..Karena yang belum bisa kulakukan adalah "memaafkan diri sendiri"...
Tak ada tempat berbagi..teman, sahabat, pacar, semua semu..Aku bisa melupakan sedikit bebanku jika bersama mereka tapi saat aku sendiri semua kembali ketitik awal..
Aku masih belum bisa memaafkan diriku ini...
 
Bagi banyak orang dengan trikotilomania, menarik rambut adalah cara untuk mengatasi perasaan negatif atau tidak nyaman seperti stres, kecemasan, ketegangan, kelelahan, kesepian, atau frustrasi.

Source: http://www.dokterdigital.com/id/penyakit/105_trikotilomania.html
Copyright DokterDigital.com
Emosi negatif. Bagi banyak orang dengan trikotilomania, menarik rambut adalah cara untuk mengatasi perasaan negatif atau tidak nyaman seperti stres, kecemasan, ketegangan, kelelahan, kesepian, atau frustrasi.

Source: http://www.dokterdigital.com/id/penyakit/105_trikotilomania.html
Copyright DokterDigital.com
Emosi negatif. Bagi banyak orang dengan trikotilomania, menarik rambut adalah cara untuk mengatasi perasaan negatif atau tidak nyaman seperti stres, kecemasan, ketegangan, kelelahan, kesepian, atau frustrasi.

Source: http://www.dokterdigital.com/id/penyakit/105_trikotilomania.html
Copyright DokterDigital.com
Emosi negatif. Bagi banyak orang dengan trikotilomania, menarik rambut adalah cara untuk mengatasi perasaan negatif atau tidak nyaman seperti stres, kecemasan, ketegangan, kelelahan, kesepian, atau frustrasi.

Source: http://www.dokterdigital.com/id/penyakit/105_trikotilomania.html
Copyright DokterDigital.com
Emosi negatif. Bagi banyak orang dengan trikotilomania, menarik rambut adalah cara untuk mengatasi perasaan negatif atau tidak nyaman seperti stres, kecemasan, ketegangan, kelelahan, kesepian, atau frustrasi.

Source: http://www.dokterdigital.com/id/penyakit/105_trikotilomania.html
Copyright DokterDigital.com

Friday, January 29, 2016

Bicara pada diri sendiri di malam yang hanya ada aku dan diri sendiri

Sudah lama kita sudah tak bicara seperti malam ini, maafkan aku malam - malam aku terlalu sibuk dengan duniaku yang membingungkan..jangankan untuk membuat orang lain mengerti..aku sendiripun tak paham dengan dunia anehku...
Malam ini aku sendiri, jadi kita bisa bicara...
Membicarakan yang tak bisa kubicarakan dengan orang - orang diluar sana..
Kunikmati waktuku sendiri saat malam ini,,aku duduk di kamar hotel di Jakarta Selatan, ga jauh dari kantorku.aku sendiri tak sadar aku sudah ada disini menyelesaikan pekerjaan yang sudah menjadi tanggung jawabku..Karna pundi - pundi uang stiap bulannya masuk secara otomatis ke rekeningku..Tapi kenapa aku merasa belum bisa menikmatinya..Banyak sedikit yang kuterrima rasanya masih ada yang tak berkah..Apa karna kau kurang berbagi,,,? apa yang kucari...uangkah? toh tiap bulan selalu masuk kerekening. Kerjaankah? aku sudah dapat kerjaan yang enak yang dikelilingin dengan orang - orang bermuka dua atau malah bisa lebih...Aku tak tau siapa mereka sebenarnya???
Dan sekarang masi saja aku mengelukan kalau ini hanya melulu tentang uang dan kerjaan..
Keluarga...? aku bahkan sudah tak merasakan mereka masih ada setalah mamak perrgi selama - lamanya..Hidup sendirianpun bukan keinginanku..Tapi akupun tak begitu nyaman jika harus hidup dengan orang lain...
Aku terlalu liar...bahkan untuk diriku sendiri..
Atau ini dari rasa cinta dan kasih sayang yang selalu membingungkanku..
Apalagi ini..rasanya mengapa begitu kompleks..lengkap,,bahkan aku tak bisa mendeskripsikan apa yang kurasakan saat ini..Seua tampak membingungkan,,, Lalu aku tak tau harus berrbuat apa..
Aku bicara kepada Tuhanku,,ia masih diam belum memperrlihatkan kepadaku jawaban atas perrtanyaan - pertanyaan dalam benakku..
Aku stresssssssssssssssssssssssss..................

Monday, July 6, 2015

kecewa yang tak terucap dibibir, terucap dihati

Akhirnya jatuh lagi untuk kesekian kalinya..
aku memang tlah menfaptkan jawaban atas smua pertanyaan yang menggangguku selama satu tahun terakhir..
hari kamis pagi akhirnya terjawab sudah..
aku memang tidak bisa untuk melanjutkan hubunganku dengan goenawan sampai ke jenjang pernikahan..hanya karena satu hal..aku dan goenawan ga bole ngelangkahi mbaknya yang ga tau nikahnya kapan...
emosi meledak ledak tak lagi bisa kubendung sampai bunyi bip tanda telf antara aku dan hoenawan berakhir.selesai sudah..
tak tau lagi harua berucap apa aku hanya duduk dimeja kerjaku nanar tatapan hampa sampai tak mampu lagi kubendung air mata...
ya allah selesai sudahkah perjuanganku dengan goenawan?
Setelah semuanya kulewati...
setelah smuanya kuperjuangkan..
Dan akhirnya hanya kata jatuh...
sampai pada hari ini senin malam..
aku terlalu sulit untuk berdiri 2 kali masuk UGD dan 3 kali di nebu..Akhirnya stelah skian lama aku drop juga..Nani yang ngakunya kuat dan perempuan tangguh akhirnya tumbang juga karna satu manusia..
sebenarnyapun aku ga ada hak untuk menyalahkan goenawan atas smua yang terjadi..beberapa kali ia coba melakukan pembelaan dengan berkata "listrik ga akan bisa nyetrum tanpa ada daya" tapi tetep aja dia slalu kalah atau mengalah kalo debat denganku..
Tapi smoga ia mengerti untuk saat ini smua emosi hati fikiran tubuhku lemah dan penuh dengan penyesalan..
dan aku ga tau harus mengungkapkannya kesiapa selain ketubuhku sendiri dan akhirnya Rumah Sakit lagi...
3 hari tanpa daya dan upaya..hanya lemah terbaring di tempat tidur yang sama... aku harus kuakui aku lemah jika sudah membahas masalah "hati"...
dan hari ni hari keempat..tebak siapa yang bisa buatku bangun dari tempat tidur "goenawan" entahlah harus dibilang apa makhluk ini : sudah bukan rahasia umum jarak antara lampung dan tanjung enim memakan waktu 8 jam paling cepat..dan dia untuk kesekian kalinya datang kesini demi satu alasan "aku" ini cinta atau gila...
atau dia sudah gila karena cinta... luluh lantak benteng pertahanankubuntuk tidak mengusirnya dari tempatku terbaring..tatapan matanya yang sungguh buat hatiku luluh..dia menangis walau tak meneteskan air mata..ia menyesal tlah melukai perempuannya walau ia tak berucap kalimat..ia hanya diam duduk menggenggam tanganku dan mengecup keningku lemah..hanya berucap "cepet sembuh"..
Apa dayaku lemah tubuhku masi lemah bahkan untuk mengangkat kedua tanganku pun tak ada daya lagi...
tak banyak hal yang ia perbuat slain duduk disampingku..membiarkan tubuhku yang lemah bersandar dipelukannya..ia hanya diam hanya mengelua rambutku yang berantakan..ia mulai mengajakku bicara..ia tau aku paling ga bisa dihina tali ia lakukan itu ubiar aku mulai bicara lagi..membiasakan gerakan tanganku tubuhku..wlaupun dadku masih sakit ia mulai bercanda yang aku tau ia menghiburku..hingga aku akhirnya bisa bangun dan duduk lagi.. tak banyak yg ia lakukan slain menatap mataku dan mencium keningku n
sampai hari tlah senja..
malam ia datang lagi kerumah duduk berdua diteras rumah aku sudah bisa berdiri bahkan menyiapkan mjnuman untuk ia dan teman temannya n walauoun aku sudah tau bakan mendapatkan jawaban buntu aku tetap menanyakan tentang hubungan kuta..mau dibawa kemana..apa yang harus kulakukan dengan semua kondisi ini...
dengab alasan yang sama akhirnya terucap dari bibirnya
Kalau kita jodoh kita pasti ketemu lagi, silahkan kalau kamu mau cari orang laib aku tetap optimis memperjuangkanmu untuk tujuan yang kita inginkan bersama?"
Aku tak berucap apapun slain pergi dan menangis..
wallaupun aku harus kebelakang dulu untuk sekedar meneteskan aor mata kehancuran hatiku..kemarin tubuhku tlah hancur dan skarang hatiku makin dipertegas untuk hancur oleh karena goenawan sasmita aryadi dan keluarga besarnya..
hanya satu kata yang terucap dihati dan tak terucap dibibir
*aku kecewa..

Tuesday, May 26, 2015

Perjalanan Melepaskan



Sore ini aku mulai perjalanan yang kusebut “perjalanan melepaskan”...
Akan banyak hal baru yang akan kutemui di tempat yang akan kukunjungi nanti,,,Entah itu baik ataupun buruk aku tak terlalu memikirkannya..Yang kuinginkan hanya aku ingin melepaskan semua yang ada disini. Kutinggalkan semua..Tak satupun seragam kebanggaanku kubawa, dan semua rasa yang masih tersisa. Aku sudah cukup lelah dengan semua yang ada disini..Otak dan hatiku terlalu penuh untuk menampung semuanya..Lelah yang kurasa..dan aku ingin istirahat karna beban dipundak ini sudah terlalu berat dan aku tak tau harus bagaimana lagi..Satu satunya cara yang ada difikiranku “melepaskan” ..Itupun tak berhenti disini apa semua akan baik baik saja setelah smua kulepaskan?
Kenyataan yang harus kualami, aku tak pernah berfikir sesakit ini rasa yang harus kualami sejak kutau bapakku menikah lagi semingggu sebelum genap satu tahun mamak meninggal, dan rasa sakit ini makin bernanah saat kenyaataan Seorang Bapak lebih memilih hidup dengan istri baru dan anak – anak dari perempuan itu dari pada untuk bertahan menghadapi dunia dengan anak kandungnya sendiri “aku” walau kutau yang ada difikiranya aku mampu “hidup sendirian” ..
Toh walaupun kenyataan apapun yang kualami sejak saat itu, aku masi bertahan sampai dengan sekarang walau “hidup sendirian” aku tidak terlalu terbuka dengan keluarga karna aku tau masalah hidup mereka sudah terlalu rumit apalagi jika ditambah dengan adanya masalah dariku.Dan aku lebih memilih sendiri dari pada harus hidup seatap dengan perempuan itu..jadi kurasa ga terlalu buruk jika aku ditinggalkan..
Hanya tinggal beberapa bulan lagi usiaku genap 27 tahun, aku menghawatirkan hal yang hampir smua orang fikirkan jika diumurku sekarang belum menikah,,,kekasih yang jauh disana,,Ditambah dengan cemoohan orang orang sekitar, temen temen hampir smua sudah menikah dan punya anak,,, biaya yang cukup mahal untuk menikah, dan restu yang tak kunjung datang dari keluarga kekasihku,,serta dosa yang makin menumpuk.. Apakah hal hal ini juga akan kulepaskan???
Diterima perusahaan bonafit toh tidak menjamin sesorang bahagia, banyak sekali orang – orang disekitar tempat kerjaku yang terlalu munafik menjalani pekerjaan sehari hari,,,Begitu juga denganku..Aku terbebani jika terus terusan seperti ini,,Aku seperti seseorang yang tak perlu dianggap ada dikantor ini...Aku datang on time dan pulang on time..Bahkan job desck ku masih  itu – itu saja.Tak banyak pekerjaan yang bisa kukerjakan.Bahkan aku terlihat seperti tak ada kerjaan. Dan salary yang kuterima tiap bulan hanya sebagai upah aku datang dan pergi dari ruangan kerjaku,,Apa ini salahku??..
Sejenak akan kulepaskan kalian di perjalanan melepaskan...
Sampai jumpa di 11 hari kedepan..kutumoahkan semua isi gelas yang kupunya untuk kuisi dengan sesuatu yang baru ^^



Monday, May 4, 2015

Hubungan yang entah seperti apa ujungnya.. My guns ^^

Ada yang salah dengan kehidupanku akhir akhir ini, aku sudah tak tau lagi harus bisa percaya siapa, aku kehilangan rasa percaya terhadap manusia,, Menceritakan kisahku dengan niat bisa meringankan beban fikiranku tapi nyatanya selalu menambah  masalah yang ada. Yah satu satunya hal yang masi bisa kulakukan hanya menulis diblog ini. Aku bisa leluasa bercerita walau aku tak mungkin mendapatkan pemecahan solusi seenggaknya aku masi percaya diriku sendiri dan Tuhanku.
Sekarang sudah memasuki awal bulan Mei 2015. Jika sesuai rencanaku akhir bulan ini aku akan menikah dengan seorang pria bernama Goeenawan Sasmita Aryadi, tapi ternyata Tuhan berkehendak lain jalan untuk menuju jenjang pernikahan dengan gun ga semudah yang kubayangkan. Banyak hambatan dari mana mana, sampai dengan sekarangpun aku belum mengerti apa maksud semua ini. 
11 Jan 15 Remang yang tak tau apa apa harus menerima akibat dari kejinya diriku akan takutnya dunia..25 Jan 15 koko dan gun ketemu, tatap muka langsung dan walaupun aku ada diantara mereka aku ga mengerti pembicaraan antar pria yang kutau mereka sama sama kecewa akan adanya aku yang menyebabkan semua ini.. Kedua diantara mereka sama sama sayang dan sama sama ingin mempertahankanku. Ego rasa ingin memiliki terlihat jelas di kedua tatap mata mereka dan aku bisa melihat koko yang begitu santainya tapi didalam hati bergejolak sedang gun begitu emosinya tapi hanya menahan murkanya karna masi ada aku diantara mereka..Layaknya pecundang aku hanya bisa diam dan memaki dalam hati, kata kata seandainyapun keluar.. Tapi percuma penyesalan tak kan berarti apa apa..21 Feb 15 rasa penasaran akan restu yang tak kunjung datang dari kedua orang tua gun akhirnya membawa aku ke Lampung untuk mengetahuinya, malam ini setelah acara lamaran masnya gun aku duduk diantara keluarga yang tidak kukenal sama sekali, yang sempat terfikir didalam fikiranku akan menjadi keluargaku nantinya..Bapak yang begitu lembut sangat jauh berbeda dengan Bapakku yang keras , mamak yang kuharap bisa menggantikan posisi mamak yang sudah disurga, Mas deny, Mb devi dan tasya yang punya kepribadian sangat berbeda dengan kehidupanku aslinya. Yah aku diantara keluarga ini keluarga yang sangat memegang teguh budaya Jawa,,Aku selalu merasa asing ada di keluarga ini, mencoba mengakrabkan diri bukan sekali dua kali kucoba tetap saja susah buatku melebur diantara mereka. Baru kali ini aku begitu sulit untuk komunikasi dengan orang lain, seperti ada jarak antara aku dan mereka. Aku yang terlalu keras atau mereka yang terlalu lembut. Puncak dari keingintahuanku tentang hubunganku dengan gun membawaku kepada mereka. Kuutarakan maksud kedatanganku, semua keingintahuanku karna aku butuh jawaban atas pertanyaan yang menggangguku, Sampai dengan jam 12.30 malam aku sudah ga tahan lagi untuk duduk bersama mereka malam ini aku butuh istirhat,, menahan tetes air mata agar tak jatuh didepan mereka. Intinya aku tetap harus menunggu antrian menikah..Fuck* bahkan menikah juga rupanya harus ngantri ini budaya kok bikin ribet bahkan agamaku tidak dipersulit seperti ini.. Atau hanya alasan??? bahasa halus dari mereka "tidak merestui" diganti dengan "aku harus menunggu mas deny dan mb devi menikah terlebih dahulu" baru aku bisa menikah dengan gun. Apa aku masi bisa dibilang egois, atau aku masi bisa dibilang keras kepala.. Sedang mereka sudah tau kondisiku,, sekarang siapa yang lebih egois dari pada memikirkan kata kata "aku".. apa yang bisa kuperbuat sekarang, berapa jam aku memperjuangkan keinginanku dan gun hanya diam hanya DIAM tanpa ada pembelaan tanpa membantu bahkan bicara satu katapun TIDAK.. mengecewakan sangat mengecewakan.. Aku jadi berfikir apa menikah hanya menjadi keinginanku sedang gun tidak maka dari itu dia tidak membelaku didepan orang tuanya hahahha..sangat lucu kurasa..
02 Mar 15 aku sudah tidak tahan lagi untuk mempertahankan gun ,, hatiku hancur dan aku mengakhiri semua yang sudah kumulai dengan gun walau sakit kurasa semua akan terobati secara perlahan walau lambat tapi kuharapkan pasti aku bisa.. 14 Mar 15 gun datang ke Tanjung tanpa sepengetahuanku sama sekali..datang membawa penyesalan dan cinta yang makin menggelora didalam dadanya..Walau harus kuakui rasanya hidup tanpa candanya yang garing hidupku makin kering...  11 April 15 aku masi datang ke Lampung hanya sekedar melepas rindu yang menggebu, begitupun yang gun lakukan di tanggal 01 Mei 15. Sampai dengan hari ini tak ada kemajuan berarti dalam hubungan ini..Seperti ini sampai aku tak tau kapan untuk benar benar mengakhir.. Entah mengakhiri ke jenjang pernikahan atau benar benar mengakhiri hubungan yang tak ada ujungnya ini.Disela sela restu yang tak kunjung datang uangpun belum kekumpul kumpul..kadang miris dengan kondisi yang ada. Aku hanya terus berusaha entah seperti apa jadinya nanti...